Senin, 24 Juli 2017

Wawancara Dengan Bapak Marchall Assistant Vice President of Sales MAS Software





Wawancara saya kali ini dengan Bapak  Marchall Assistant Vice President of Sales (AVP  of Sales) dari   PT. Micro Accounting Software atau MAS Software. Beliau menyampaikan sejarah MAS Software  didirikan oleh Bapak Hasnil Wunady  selaku Owner & CEO dari perusahaan tersebut, pada tahun 1984. Bapak Hasnil Lulusan  S2 Insinyur jurusan accounting dari London. MAS Software pertama berdiri berawal dari jual server - server IBM. 

Semakin ketatnya persaingan bisnis server IBM, munculah ide dari Bapak Hasnil untuk membuat program akuntansi. Pemasarannya pun dilakukan dengan cara  memberikan program akuntansi ketika ada customer dari MAS software yang membeli server IBM dan client server dengan harga khusus. Banyaknya  permintaan untuk  program atau software akuntansi dari customer tersebut  membuat Bapak Hasnil beralih profesi menjadi jualan software akuntansi.

Bapak Marchall menyatakan visi dari MAS adalah menjadi perusahaan software akuntansi yang digunakan oleh seluruh perusahaan Indonesia. Dan misinya adalah membantu dengan tulus kepada  para calon pengguna  atau customers software akuntansi dengan memberikan solusi yang terbaik dalam menghadapi masalah laporan keuangan. 

Tantangan yang dihadapi dalam mencapai target pasar di Indonesia menurut Bapak Marchall adalah:
  •  Pertama ketika Bos di perusahaan customer sudah  cocok membeli software tapi staff - nya masih nyaman dengan manual dan juga masih ada staff yang gaptek. Jadi staff-nya menjalankan dengan setengah setengah.
  •  Kedua adalah beberapa tahun ini software akuntansi  mengalami kemunduran dalam arti kata adanya peminat dari pengusaha- pengusaha Indonesia untuk menggunakan software dari luar negeri.
  •   Implementasi waktu modifikasi yang tadinya sudah dibuat sesuai kontrak dan  sudah capek - capek  dibuat. Customer bilang  “modifikasi ini belum pas” padahal kontraknya sudah pas.  Customer selalu minta nambah -nambah  untuk modifikasi  dan tidak mau dikenakan charge.
  •  Customers takut software-nya tidak jalan.
Bapak Marchall mengatakan cara mengatasi tantangan  tersebut  adalah sebagai berikut:
  • Pertama dari MAS software membentuk team untuk mengajak supaya customer mau menjalankan program MAS  dengan cara mengedukasi dan mensosialisasikan product knowledge. Memberikan video, tutorial, program MAS Software supaya lebih mudah. Contoh: laporan keuangan bulanan yang masih manual  membutuhkan waktu 1,5 bulan. Dan menggunakan  software  akuntansi dapat dikerjakan dengan lebih cepat menjadi 1 bulan. SO, DO tidak perlu manual, langsung bisa diprint.
  • Jika staff dari customer belum ada kesadaran  atau belum paham juga. Team MAS pelan – pelan memberi arahan kepada customer dan jika masih kurang, MAS software meng undang customer untuk training ke kantor MAS secara gratis. Dan standart implementasi dari MAS Software adalah enam bulan sudah berjalan semuanya. Rata – rata satu bulan sudah dapat berjalan.
  • Mengadakan pertemuan antara MAS software dengan Owner dan staff-nya, mau masih menggunakan program MAS atau tidak.
  •  Kedua  MAS Software sudah berstandart sesuai dengan SAI dan masih bisa dicustomize sesuai permintaan customer dan sudah berbasis cloud. Jadi bisa diakses di HP, komputer, laptop dan tablet di mana saja.
  •   Memberikan fee kepada referral dan bekerjasama dengan konsultan accounting
  •  MAS Software mengadakan implementasi modifikasi untuk menggali kebutuhan dari customers supaya ketika sudah penandatangan kontrak dari kedua belah pihak tidak ada perubahan – perubahan lagi dari pihak customer.
  • MAS Software dapat dibayar secara cicilan 0 % . Contoh: Harga software Rp. 68. 000.000 bisa dicicil selama 12 bulan. Jika software tidak jalan untuk cicilan berikutnya diperbolehkan tidak membayar cicilan lagi.
Pada umumnya MAS Software cocok digunakan oleh customer dalam bidang: proyek, trading, dan manufaktur. Contoh:  Pembangunan jaya, Nuansa Musik, Inafood dll. Untuk varian harga ada tiga yaitu
  •  Small price Rp. 4.300.000  / 1 PC
  • Medium price Rp. 20.000.000 / 2 PC
  • High price  Rp. 68.000.000 / 5 PC , untuk cloud

MAS Software tidak ada sistem sewa. Mungkin ke depannya kalau ada banyak permintaan dari customer untuk sistem sewa,  MAS software bisa pertimbangkan. Kalau Sewa ada beberapa  customers bilang mahal karena  bayar terus. Dan untuk data  pengguna merasa kurang aman.

Pesan disampaikan oleh Bapak Marchall adalah “Jangan takut untuk invest  dan jangan takut juga untuk  menggunakan software akuntansi. Karena software akuntansi akan memudahkan Anda. Contoh:
  •    Management dapat memantau laporan keuangan  secara realtime
  • Staff bisa efesien waktu,  Bapak Marschall berkata “Saya pernah jumpai ada staff yang mendapat bonus karena sudah mengerjakan laporan keuangan dengan baik sebelum deadline”. Staff tidak kerja lembur – lembur lagi karena sudah  cepat dan mudah mengerjakan tugasnya.
  •   Sebagai reminder piutang
  •    Dapat memonitor stock sehingga stock tidak berantakan

Demikianlah hasil wawancara saya. Semoga dapat menginspirasi dan mengedukasi para pembaca.

Ditulis oleh Siti Nurkholidah (*) IMAMATEK






Minggu, 23 Juli 2017

Wawancara Dengan Bapak Helmy Ananda P. Marketing Dan Bapak Shaiful Aziz Assistant Director Omegasoft



Helmy Ananda P.





Saya bersyukur diberikan kesempatan untuk mewawancarai seorang profesiaonal marketing yaitu Bapak Helmy dan seorang profesional assistant director yaitu Bapak Aziz. Berikut hasil wawancaranya  :

Bagaimana sejarah berdirinya Omegasoft  ?

Pendiri Omegasoft adalah Bapak Pendopo dan Bapak Handoko, keduanya sama- sama  jurusan IT di salah satu universitas yang ada di surabaya. Melihat fenomena banyaknya UKM & UMKM  di Indonesia yang masih mengalami kesulitan dalam mengotrol usahanya. Timbullah keinginan  dari Bapak Pendopo dan Bapak Handoko untuk membantu memberdayakan para UKM & UMKM. Dan lahirlah Omegasoft pada tahun 2007 .
 
Pada tahun 2007 dan 2008 Omegasoft mengeluarkan 2 varian yaitu varian Omega Stock untuk kalangan menengah ke bawah dan varian Omega Accounting untuk kalangan menengah ke atas. Tahun 2009 Omegasoft bekerjasama dengan PT. ELSA (Enkripsi Lintasnusa) untuk pengembangan online. Tahun 2010 Omegasoft sudah resmi bisa diakses online bekerjasama dengan ELSA. Tahun 2011 varian Omega Stock dikembangkan menjadi software online berbasis cloud. Tahun 2012 pengguna atau customers Omegasoft sudah mencapai 5000 customers, dalam kurun waktu 5 tahun. Tahun 2013 rebranding logo dan nama, yang tadinya nama Omega Accounting berubah nama menjadi Omegasoft. 

Selain rebranding  logo dan nama Omegasoft juga rename atau mengganti nama varian produknya yaitu:  Varian Omega Pos  menjadi Omega Pos Basic, varian Omega BIZ menjadi Omega Pos & varian Omega Accounting tetap menjadi Omega Accounting. Varian tersebut dibedakan berdasarkan levelnya.


Apa kendala atau tantangan terbesar yang pernah dihadapi Omegasoft menurut Bapak Ilham & Bapak Aziz ?

Sesuai dengan visi dan misi Omegasoft  yaitu untuk membantu memperdayakan UKM & UMKM. Kendalanya adalah agak sulit menyadarkan pentingnya software akuntansi bagi para UKM & UMKM. Jumlah SDM  yang masih belum aware tentang software akuntansi masih banyak. Padahal sudah banyak contoh dari perusahaan yang gulung tikar karena tidak bisa mengontrol stock dll. Dan beberapa asumsi dari calon customers adalah software itu mahal dan ribet.


Bagaimana cara Omegasoft  mengatasi kendala atau tantangan tersebut ?
 
Cara Omegasoft dalam mengatasi kendala atau tantangannya  dari segi SDM adalah berusaha menyadarkan para pengusaha UKM & UMKM  dengan mengedukasi, menginspirasi dan mensosialisasikan tentang pentingnya software akuntasi bagi para UKM & UMKM tersebut.
Dan cara mengatasi kendala atau tantangan tersebut dari segi teknikal software adalah Omegasoft terus mengembangkan produknya  sesuai perkembangan teknologi dengan memberikan fitur – fitur yang mudah atau user friendly, dan harga terjangkau. Jadi antara SDM dan software harus sama – sama berjalan beriringan dengan baik.


Apakah saat ini sudah ada pengembangan produk  dari Omegasoft yang terbaru ?

Iya sudah ada. Omegasoft mengembangkan security pada fitur terbarunya yaitu e-Menu. e-Menu adalah aplikasi buku menu digital yang terintregasi dengan Omega Pos Cloud & Omega Accounting melalui koneksi internet. e-Menu adalah apps berbasis android, sehingga dapat di install di smartphone ataupun tablet yang pastinya lebih fleksibel dari pada buku menu manual. Dengan menggunakan e-Menu tidak perlu lagi repot mencatat atau menghitung total pembayaran, karena e-Menu full terintegrasi dengan kitchen module dan cashier module. Dan kasir tidak perlu menunggu Spv. untuk  datang ke tempat kasir jika ada pembatalan nota atau order, karena dalam e-Menu sudah ada fitur pembatalan dan approvel online. Jadi lebih efesien waktu dan dapat meminimalisir cost pengadaan kertas atau cetak kertas.


Bagaimana menurut Bapak Helmy dan Bapak Aziz pangsa pasar bisnis software akuntansi di Indonesia ?

“ Kami yakin sekarang akan lebih banyak orang yang melek teknologi yang artinya kesadaran menggunakan software akuntansi akan lebih banyak” . Contoh: Kini banyak para pemuda berbisnis atau membuka usaha dengan sistem online.
Ditambahkan oleh Bapak Aziz “Saya menonton dalam acara pidato Bapak Jokowi menyatakan Indonesia butuh pengusaha baru sekitar 5,8 juta karena Indonesia butuh penggerak untuk pertumbuhan ekonomi”. Dan dari data UKM & UMKM yang ada di Indonesia sudah terdapat 5,6 juta para UKM & UMKM. Namun yang baru bisa dikatakan benar – benar sukses menjadi pengusaha baru mencapai 8%. Jadi sebagaian besar belum sukses. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor seperti: Pengusaha belum bisa me-manage usaha mereka dalam laporan keuangan, laporan stock dll. Jadi masih ada peluang  cukup besar untuk pangsa pasar software  akuntansi di Indonesia.


Strategi atau kekuatan apakah yang dimiliki Omegasoft dalam menghadapi pangsa pasar software akuntansi Indonesia saat ini ?

  • Omegasoft saat ini untuk  penjualan produknya  lebih mengarah ke online yaitu berbasis cloud. Dan untuk perusahaan yang lokasinya masih susah mendapat sinyal team Omegasoft menyarankan memakai  varian Omega Accounting offline.
  •   Kekuatan atau keunggulan Omegasoft yaitu: sudah terintegrasi dari front office seperti POS kasir sampai back office seperti accounting.

Pesan apakah yang Bapak Ilham dan Bapak Aziz sampaikan kepada masyarakat atau pembaca ?
  • Bagi para pengusaha jangan takut untuk invest software akuntansi karena software akuntansi dapat membantu mengontrol dan mengembangkan bisnis Anda
  • Untuk para industri yang bergerak di bidang software, mari kita bantu para UKM & UMKM supaya dapat  mengontrol,  mengukur, mengelola dan mengembangkan bisnisnya  tersebut dengan sistem komputerisasi.

Demikianlah hasil wawancara saya. Semoga dapat menginspirasi dan mengedukasi para pembaca.

Ditulis oleh Siti Nurkholidah (*) IMAMATEK



Senin, 10 Juli 2017

Perbandingan Kemampuan Integrasi Software Akuntansi Dengan Software Lain



Software akuntansi pada dasarnya dirancang untuk digunakan oleh akuntan. Namun ada banyak software akuntansi yang bisa digunakan untuk operatioanal umum. Bila operatioanal perusahaan sangat spesifik, seperti: hotel, mini market, bengkel dll, maka dibutuhkan software operational khusus.

Agar data yang sudah diinput di software operataional tersebut tidak perlu diinput ulang di software akuntansi maka dibutuhkan sistem integrasi antar kedua software tersbut. Artikel saya kali akan membandingkan kemampuan berbagai software akuntansi untuk terintegrasi dengan software operatioanal.

Cara yang saya gunakan adalah survei, dari website resmi, sales representative, google, telepon dan lain – lain. Dan data ini akurat pada pada tanggal artikel ini dibuat. Kami hanya membandingkan software akuntansi buatan asli Indonesia yang bermerek.
Urutan nama software akuntansi berdasarkan abjad, adapun hasil data- data survei kami sebagai berikut:

Nama Software
Kemampuan integrasi dengan software lain

Keterangan


Abipro
Tidak
-
Accurate
Ya
Export-Import melalui file pihak software lain  harus menyesuaikan atau mengikuti format XML dari Accurate. Contoh: Daftar customers, vendor dan lain- lain.

Jika Customers ada kebutuhan dan bersedia membayar untuk proses integrasi software tersebut, akan ada training dari trainer Accurate.

Web Service untuk detailnya silakan menghubungi programmer Accurate di solutioncenter.wordpress.com
Bee
Accounting
Ya
Hanya bisa dengan Export-Import melalui file saja dengan cara pihak software lain  harus menyesuaikan atau mengikuti format XLS dari Bee Accounting
Corsus
Ya
Integrasi dengan software lain:
1. Integrasi dengan software Gasys, software untuk bengkel. Integrasi software tersebut yaitu dengan cara  Corsus akan menarik data dari software lain menggunakan sinkronise  SQL yang sudah ada dalam modul Corsus. Software Corsus dan software lain harus di develop keduanya.

2.  Export – Import melalui file excel. Software lain silakan mengeluarkan report seperti laporan penjualan dan yang lainnya. Dan report tersebut akan ditarik dalam bentuk file excel oleh Corsus.

3. Untuk detailnya silakan menghubungi programmer easy di support.corsus.net

Easy Accounting
Ya
1. Import Melaui File
Integrasi dengan software  lain yaitu software POS. Caranya (a) export ke excel dari software POS. (b) Format  file excel disesuaikan dengan Easy Accounting. (c) Dari excel diimport ke Easy. Jika Export bisa menggunakan CSV, PDF, XML, Excel dan Jpg.

2. Web Service
menggunakan aplikasi download playstore untuk integrasi ke software Easy Accounting.

3. Untuk detailnya silakan kunjungi web di www.easyaccountingsystem.co.id

FINA
Ya
1) Semua report Fina bisa di export ke format XLS, CSV & HTML
2) Tersedia Exporter untuk ke format XML & DBF
3) Ada tools importer universal yang dapat import dari file CSV ke hampir semua tabel di Fina
4) Tersedia web servise untuk integrasi dengan software lain secara real time
5) Untuk Informasi lebih lanjut hubungi info@imamatek.com

Jurnal.id
Ya
Jurnal.id sudah terintegrasi dengan software POS yang bekerja sama dengan Moca dan Ireap. Diluar dari itu jika ada customers menghendaki terintegrasi dengan software lain, bisa terintegrasi tapi customers tersebut harus develop sendiri.

Mas
Tidak
-
Omega
Tidak
-
Siska
Ya
Integrasi dengan software lain melalui export – import file excel dan web service.
Web Service menggunakan HP  untuk aplikasi  integrasi ke software Siska. Contoh: Add Customer baru,  SO, check stock, dan yang lainnya.

Zahir
Ya
Bisa terintegrasi dengan software lain khusus export dan import excel untuk data keuangan, persediaan dan sejenisnya



Semoga informasi  ini  bermanfaat  bagi Anda  yang sedang mencari software akuntansi yang mempunyai kemampuan integrasi dengan software lain.


Ditulis oleh Siti Nurkholidah (*) IMAMATEK