Software terbaik No. 2 di Indonesia
begitulah taqline pengakuan dari
Bapak Erik Sebastian selaku kepala cabang Bee Accounting di Jakarta dan
sekitarnya. Filosofi Bee Accounting adalah bee berasal dari bahasa inggris yang
artinya lebah. Lebah yang biasa menghinggapi bunga satu ke bunga yang lain
memberikan manfaat bagi pertumbuhan bunga. Dan menghasilkan madu yang banyak
manfaatnya bagi manusia dari usia muda hingga tua. Sehingga tercipta ide
dengan nama product Bee Accounting. Bee Accounting suatu produk software
akuntansi yang dapat bermanfaat bagi pelaku bisnis di Indonesia.
Beliau
menambahkan bahwa Bee accounting Lahir dari CEO yang namanya Bapak David Juliato Santoso orang lulusan ITS ( Ilmu Teknologi
Surabaya) dan beliau orang programer yang awalnya beliau mengerjakan project – project customize dari beberapa kebutuhan
perusahaan. Namun dalam perjalannnya Beliau melihat bahwa ada banyak UKM di Indonesia masih
manual. Padahal sebenarnya bahwa ekonomi Indonesia kuat karena UKM. Beliau
merasa ingin ikut menjadi bagian yang
memperkuat UKM dalam sisi pencataatan keuangan atau bisnisnya. Sehingga dengan dasar itu Beliau tergerak membuat
sebuah product yang secara prinsip
bisnis masuk namun dengan harga yang sangat ekonomis bagi para UKM. Dan
dari itulah lahirlah sebuah product yang namanya Bee Accounting, develop
tahun 2006 dan launching tahun 2010.
“Kami
punya product yang namanya Bee UKM gratis khusus untuk para UKM dengan catatan
penghasilan UKM sesuai standart UKM yaitu penghasilan tidak lebih dari 4,8 M /tahun. Jika penghasilan lebih dari itu maka software
otomatis akan nge-lock. Bapak David Julianto Santoso ingin
hadir sebagai provider yang membantu para UKM. Bee accounting selain ada yang gratis ada juga yang
berlisensi yaitu berbayar.
Bee Accounting ada program –
program yang lainya. Contoh: Bee Acconting untuk accounting, Bee Resto untuk
restoran, Bee Salon untuk salon, Bee bengkel untuk bengkel, Bee kontraktor untuk kontraktor”. Disampaikan oleh Bapak Erik Sebastian
Beliau mengkonfirmasi bahwa
sekarang Bee Accounting
punya Bee Cloud untuk menjawab tantangan
model kekinian yang menjadi kebutuhan.
Dimana sekarang para pembisnis ingin benar – benar menjalankan bisnisnya tapi dia
tidak harus terikat di dalam kantor karena ada urusan anministratif atau urusan yang lain. Pada prinsipnya Kami ingin membantu pembisnis Indonesia
bisnisnya jalan bosnya jalan – jalan. Dan dapat memantau bisnisnya dengan mudah tidak
berkutat di kantor dan bisa approval
dari HP. Bee Cloud
Kami develop 2015 launching 2016.
Bapak
Erik Sebastian menyatakan bahwa keunggulan
Bee Accounting : bisa jalan dalam 3 sistem
yaitu Windows, Linux dan Mac. Product dapat inline dari front office
hingga back office, punya program yang bervarian dari beberapa
segmen bisnis. Tersedia plug - in
(suatu fitur yang tidak diletakkan sebagai default tapi jika orang butuh, dia bisa meminta kita
libatkan sebagai add on yang
sudah disediakan). Kelemahannya adalah tidak
banyak fitur reportnya. Juga tidak bisa di-Customize
karena beliau ingin menjaga
softwarenya agar stabil. “Software yang suka di-customize pada intinya akan
menghasilkan banyak bug, dan kami tidak mau banyaknya bug tersebut menjadi PR bagi programmer”. Ungkap oleh
Bapak Erik Sebastian.
Bapak
Erik juga menyatakan “Masa – masa ini
adalah masa yang harusnya software mulai
dapat diterima oleh masyarakat”. Dimana
masa bisnis pertama di jalankan oleh orang tuanya masih manual. Dan masa
generasi kedua sudah diteruskan oleh
anaknya yang sudah mulai ada
kesadaran tentang software
akuntansi. Dan Masa Gemuk
karena banyak pembisnis mulai dari usia muda sekarang yang bisnis baik online maupun offline. Ke depannya akan
ada kebutuhan untuk laporan online di
website Dan sekarang berkembangnya kebutuhan software tidak lagi
software harus dekstop saja.
Informasi dari Beliau “Kami mempunyai tantangan bahwa bagaimana
mereka ingin mendapat software terjangkau dengan fitur yang lengkap dan mumpuni.
Karena mereka berharap mendapatkan semua
yang mereka inginkan padahal software – software yang mereka inginkan ada yang tidak bisa di customize”. Cara Untuk menangani tantangan tersebut yaitu
dengan cara mengedukasi mereka untuk menggunakan software yang siap
pakai. Dengan menginformasikan kekuatan dan kelemahannya.Dan mengenai harga mereka
harus tahu skala bisnisnya. Juga kebutuhan yang sesuai dengan skalanya.
Bapak
Erik mengatakan “Ketika Saya dapat memberikan solusi kepada businees owner yang mengalami keputusasaan itu sangat menyenangkan”.
Contoh keputusasaan itu adalah ketika businees owner merasa stoknya banyak hilang,
piutang tidak terkontrol, dan business
di cabangnya tidak berjalan. Ketika
itulah Bee Accounting bisa menjadi solusinya. Itu hal yang menyenangkan. Karena dapat bermanfaat bagi orang lain. Beliau menambahkan bahwa “Software itu membantu pembisnis untuk hidup tenang. Pembisnis dapat mengontrol bisnisnya. Dapat memberikan laporan keuangan dengan akurat tanpa di tutup - tutupi. Dan jika ada yang di tutup – tutupi pada waktunya nanti akan menjadi bom waktu
bagi mereka sendiri”.
Pesan
– pesan dari Bapak Erik adalah Gunakan Software keuangan bukan sebagai alat pemadam kebakaran. Yang artinya ketika sudah ada masalah untuk
stok dan masalah yang lainnya baru sadar
untuk cari software. Gunakan Software sebagai tools untuk laporan keuangan
yang tepat, cepat , akurat dan jujur. Software
harusnya dianggap sebagai investasi dilakukan di awal dan membeli software bukan
biaya, tapi membeli software adalah aset. Anda harus memastikan bahwa software
itu menggunakan prinsip – prinsip standart akuntansi Indonesia.
Sebaiknya software dibuat
oleh sebuah perusahaan supaya benar –
benar after salesnya itu terjamin.
Masyarakat harus sudah sadar bahwa
sekarang persaingan bisnis bukan hanya dalam negeri saja, namun persaingan luar negeri juga. Yang
artinya kalau kita tidak bersaing akan kalah. Salah satu caranya adalah dengan
menggunakan software supaya cepat
mengambil keputusan, bisa menganalisa barang mana yang kita tahan, yang harus segera kita jual. Dapat mengontrol stok dan kalau kita tidak punya alat ukur sebagai tolak ukur
kita akan lambat untuk mengambil keputusan sehingga akan kalah.
Demikianlah artikel ini kami
buat, semoga bermanfaat bagi para pembaca.
Wawancara ini dilakukan oleh Siti Nurkholidah (*) IMAMATEK
Wawancara ini dilakukan oleh Siti Nurkholidah (*) IMAMATEK
Tidak ada komentar:
Posting Komentar